Kamis, 08 Juli 2010

Jastice for all

"Bahwa jika Satpol PP di persenjatai...,
maka di setiap Kelurahan di seluruh Indonesia
rakyat sipil juga HARUS di persenjatai".

Kalau segelintir penjabat usul mempersenjatai Satpol PP utk bela diri , Maka rakyat Indonesia punya HAK MEMBELA DiRi JUGA !!! Ayo kita patungan membeli senjata dan ajukan izin ! Banyak warga keturunan punya pestol berizin (juga mungkin tidak) dgn alasan yg sama !!! Biar para pedagang senjata untung besar,ttp kita mendapat rasa keadilan !

Senin, 25 Januari 2010

MERUNTUT TUNTUT MELUPA SYUKUR.

__________________________




menapuk diruam rindu..
menakik harap berujung pilu..
tiga pintas angin menyapu dera..
ku pandang awan merarak ketepi langit..
hingga datang senja menyapa warna ..
menukik perlahan diufuknya..

malam kan datang...
kan berderik kah pintu..
menanda pulang sang kekasih..
dihening pedih yg menderit bisu..
terdengar perih derih dihati..

aku berdiri ..meluruh nafas
yg terhela mengingatnya
terlihat bayangnya melewat
cepat di kaca jendela.
aku lari menyambut..

kupeluk dia..dia memelukku
berdua pipi kami basah air mata bersama
dia memaafkan aku, akupun di tiga hari yang lalu
selama itu apa ruah getar hatinya..

Tuhan selalu merahmati kami AmpunanNya
Menyerta Kasih Sayang dan Cinta Nya.
Lutut kami telah dilantai lemas karena haru..
kutarik lembut dia..bersama sujud bersyukur..

Tuhanku..berbulan kami telah melupakanMu
Menjalani hari meruntut saling menuntut ..
Tak ada bersyukur pada temu cinta kami
Terbisik pada keakuan diri
yang memisahkan hati.


_______________________________

____ADA......TAK JAUH !

__________________________



Aku yg terpasung di empat dinding kamar tidurmu..
Aku yang terpasung di tirai jendela2 mu..
Aku yang terpasung di daun pintu
Aku yang terpaku.., itu di langit2 atas tempat tidurmu
Aku yang ada dihatimu.

Aku saksikan sibuknya gerak nafsu kebutuhan ...
bagai gerak belatung ...bergejulatan di perut yang terbuka. Hari berlanjut hari. Minggu berlanjut minggu.
Bulan ber lanjut bulan berikut...dan berikut. Tahun cepat melalu..

Aku ....berapa lama kan terpasung disini saksikan ini semua.
Sudahilah...sudahilah..ini tontonan yang sama sepanjang waktu.
Ini fitrah belatung yang bergerak dengan gelandit geliat yang sama..lapar yang sama..rakus yang sama..nafsu nafsu yang sama.Wajib kebutuhan yang sama
Bau ..be bauan yang sama suara suara yang sama. Desah desah yang sama..lenguh2 yang sama..jeritan jeritan yang sama pula...Itu...itu.......ya..itu..!

Aku menjadi sangatlah hafal...hingga menghilang duka ! Hingga tak menjadi duka lagi. Duka terhenyak berat panjang tak menjadi duka lagi.
Ini pemandangan hafalan memati rasa..hampir membeku darah hangatku.
Jangan...jangan...! aku tak mau menjadi kebas begini....memucatkan hati...
Tikaman disanubari mulai mereda pedih yang sangat...tak lagi menguji ujung sabar..
Jangaaan..biarlah hati ini hidup dan ada ...agar aku dapat tetap bisa mencintaimu...
Biarkan aku pergi,tak terpasung disini ber lama2.
Ku tunggu kau disana Dewiku...,sebelum engkau hanya menjadi kulit tak membungkus hati lagi..habis oleh belatung dua macam.

Kau bukan Drupadi....kamu kasih ku !
Kau bukan Drupadi ...Kau dirimu..

Kan segera datang aku menjemputmu.

Bila kau datang .aku mengetahui tempat mensucikan diri
dari lumpur kubangan2 busuk yang air nya tak mengalir.

Tempat bersuci..........ada........tak jauh !



______________________________
_______lebur




Kalbu hati ini

yg tak berbatas

oleh 9 cakrawala

Pelebur habis keakuanku.


peluklah sayang....

supaya dapat pula

kaurasakan lapang kasihNya ...

Agar terlebur diamnya

dingin kebodohan ini !

______________________





BAGAIMANA KAN MEMISAHKAN INI DAN ITU ?


__________________________



haripun melarut...

aku menampi bulir2 sisa kehidupanku

dari beberapa hari yang telah terlewati...

kuputar2 tampi ini...maka heiii.. memisah..

batu2 hitam tajam dan ..itu

...itu kemerlip2 kecil intan bemerling..

kebersamaan mereka saling mengisi hari..


tiba2 terasa ada yang merapat

manis di punggungku...

engkaukah itu sayangku...

menjulur dua lengan...ketepi tampian.

ikut menampi......ya ..itu mungkin kamu sayang..

sebuah pipi terasa menyandar di samping bahu..

kami putar bersama...tergelak tawa..

meihat butir2 intan2 dan

butir2 kerikil2 hitam kecil menari nari..

lalu tiba2 bersama di satu detik yang indah

dengan tawa amat riang..

kita lemparkan tampi keatas ..menabur keudara..

tersebar kebumi..wuuuuiiih..indahnya itu



lalu bergandeng tangan

dalam genggam

berlari kebukit ....

kita kan bercinta dibaliknya...

kalau berdua kita berkenan hati..



_______________________________________

CANVAS DAN..CINTA..

untuk helena adriany
__________________________




kupentang canvas cinta didadaku...
tak berbatas tak bertepi....
tuangkan sayang seluruh warna dalam gelombang harmoni yang tak pernah usai dalam dian abadi kelebat2 abadi gairah hidup ini...

kau terbang menari tarian surga.....
bebas lepas dalam tulusnya ridha.


_________________________________


di atas kanvasku aku ikuti warna2 dan
bentuk2 yang meminta..

diatasmu aku ikuti
dan menopang irama aliran cinta.

pada halaman kosong...aku tak punya kata..
ilhamia menoreh sendiri.

dikeheningan ruang suci..
mendenting harpa langit dan
dentang debum sapa bumi.
kujadikan lagu2 nyanyian hati..


bejalan..berlari ..menari..
bergandeng..dalam harmoni..


cinta ini
menetap
menetapi


abadi..



________________________

( seusai melukis..
masih ada kata
yang tersisa..)

ini...


_________________________


Den__________tiiiing...



deretak meratak ratak........
ratabam ratabaaaam..
baaam beradaaambaaaam

debam..debam ..debam
debam de debaaam..
de debaaam
de de baaam
de de baaam
menghalus ..
menghilang..
hilang..

tak tertanya mana


sunyipun terhantar......

kutimang nafasku...
menjaga keheningan.....

hening mem be...ning...

triiing.........

tiiiing......

tiiiing.....

tiiiiiing......

....................

sinar terang
yg tak menyilau
menyapa sunyi ini...


terbangun dalam jaga


________________________